Arsip Tag: bukan cerita biasa

KM 14

Medan,15 Agustus 2015

WUZZZZZZ WUZZZZ WUZZZZ terdengar dari kejauhan suara mobil balap yang sedang berlomba untuk memperebutkan posisi pertama. Saling mendahului pun menjadi peristiwa yang biasa dijalanan beraspal. Putaran Roda, suara penonton serta warna-warna dari tiap mobi balap ikut serta dalam menyemarakkan kegiatan perlombaan tersebut. Terlihat dari kejauhan sekumpulan para remaja tanggung yang berusia kurang lebih 18 tahun yang bernama Aldi sedang asiknya menatap tiap-tiap mobil balap yang lewat. Dengan hikmatnya, ia sampai-sampai terpesona pada balapan tersebut.

“wihh kerenn bangett Di, lihat noh ,mobilnya banyak warna warnanya hahaha keren kali yahh”, kata Gali

“ ah biasa aja, mobil keren itu yang warnanya warna biru dan hitam hehehe”, sahut Aldo.

“ah itu mah karena warna kesukaan kau ahhh gak adill”,

“hehehehe”,tertawa kecil Aldo

Dan pada seketika waktu muncul satu orang pembalap yang belok sambil meper-meper menikung manis pada tikungan patah. Ia terhipnotis oleh gerakan mobil yang indah itu.

“woyy woyy keren gilaa men”, potong Gali.

“hehehe ia gal, bujugilee keren, tuh laki-laki pasti nyalinya besar banget gal”, jawab Aldi.

Mobil balap yang bernomor kan 14 itu kemudian berhenti pada post pemberhentiannya, lalu ia keluar digantikan oleh rekannya. Aldi pun bertanya tanya kenapa pembalap yang begitu indah belokannya saat ditikungan patah tadi harus digantikan. Dengan memberanikan diri ia pun langsung mendekati pos itu. Terkejut!!!! Yahh aldi pun terkejut saat detik-detik sang pembalap membuka helm. Wajah yang cantik dengan kulit putih dengan rambut panjang sebahu menghiasi sang pembalap wanita itu.

“lohh??? Ca, ca, cantik sekali!!!”,ucap Aldi.

“ dia namanya Ralin, dia seorang pembalap wanita termuda di kota ini, dia juga tamatan SMA terpopuler di kota ini”, potong Zais.

“hah ??? “, (Aldi dan Gali terpelongok).

“ayahnya seorang pengusaha sukses dan ayahnya juga pendiri tim balap, dijakarta, ia baru pindah kesini, dan ia tinggal di Perumahan Godok Sari nomor 56 ”,potong Zais lagi.

“hah ???”, heran Aldi.

“kenapa ?? aku pakek google search”,jawab Zais.

Aldi kini berhalusinasi bisa jalan bareng Ralin.Tanpa disadari Ralin pun menuju pintu keluar sirkuit tempat dimana Aldi,Gali dan Zais berdiri.

“permisi!!!”, kata Ralin.

“hah ??”,jawab Aldi.

“heii aku bicara denganmu, aku mau keluar tapi kau bersandar dipintunya!!”, jawab Ralin.

“ohh ia ia silahkan , maaf tadi ngelamun”,kata Aldi

“ohh ia maaf , silahkan”,

“heyy kamu tinggal di Godok Sari nomor 56 kan, ayah kamu Pengusaha sukses dari jakarta ?? hehe aku Gali dan aku single!!”,potong Gali.

“ hah ?? oke(panik) kayaknya aku ke post aja deh, bye”,jawab Ralin.

“gilaa kau !!! identitas dia malah blak-blakan kau sebuti, kau mau nakut-nakuti dia apa sengaja mau buat dia panik  ??”,kata Aldi.

“ya engga kan maksudnya biar kenal”,jawab Gali.

“kenal ??? cara semacam itu gak akan berhasil gali, yang ada ntar kita malah bonyok”,

“udah-udah pembicaraan ini ga ada habisnya kalok betekak disini, mendingan kita pulang aja, lagian balapannya udah selesai tuh”,potong Zais.

Senja telah tiba, Ralin pulang dengan keadaan lelah yang menyelimuti tubuhnya. Lain cerita Aldi mendatangi rumah Zais yang kebetulan ayahnya juga seorang pembalap namun belum selevel dengan Ralin.

“assalamualaikum”, salam Aldi.

“walaikumsalam , ehh Aldi masuk-masuk”, jawab Zais.

“ada apa habis magrib gini datang kerumah aku??”,

“alahh kau ini macam gak tau aja, biasa!!!! ngajak keluar lah, dibioskop ada film baru nih!!”,

“kau kira aku cewek mu, ihhh tapi kalau nonton film mau aja sihhh heheh kan hobi aku jugak hehehe yuk lahhh kita berangkat”,

“ehh mau kemana”, potong ayahnya Zais.

“mau keluar yah, emang kenapa yah ???”, tanya Zais.

“ayah mau bincang-bincang dulu dengan kalian!!”,

“Bincang ?? ini mau talkshow apa cemana sih yah ??”,

“udahh kita bincang-bincang aja dulu”,potong Aldi.

“begini, haahhh (menghela nafas) , om mau nyari supir balap baru”,

“terus ??ayah mau kami jadi tim suksesnya gitu??? Biar ayah bisa jadi calon walikota?? helloww”,

“husss kamu ini jangan sandiwara terus, maksud ayah ada gak teman-teman kamu yang mau gitu jadi supir balap tim ayah??”,

“saya mau om!!”,potong Aldi.

“kau ??? untuk apa ?? ohh jangan-jangan kau mau jadi seperti wanita itu ya ?? yang cantiknya aduuhhh ga bisa dibilang dengan kata-kata!!!”, potong Zais.

“idihh najis, masa kau samakan aku sama cewek itu!!! Aku lakik men, lakik, makanya oleh sebab itu siapa tahu aku bisa deket dengan dia lewat tim balap ayahmu heheh!!”,

“tunggu-tunggu, cewek yang diceritakan Zais itukan, hmmm tapi Aldi ,tim om belom sampek selevel sicewek itu,tapi kamu bisa deketin dia kok ,soalnya tiga bulan lagikan ada perlombaan balap umum disini”,

“wahhh bagus itu om, ia deh om saya mau”,

“lohh ayah kok malah ngedukung dia sihh ?? aku ini anak ayah !!! seharusnya ayah duluan dong cariin aku pacar!!!”, potong Zais.

“Zaisss sebenarnya jodoh kamu udah ada ,cuman emang dasar kamunya yang belum usaha buat nyarik!! Lagian lihat Aldi dia bakalan jadi pembalap !! lahh kamu ??? dengar ya !! yang bukan siapa-siapa mana bisa dapat apa-apa ???”,

“kan kan !!! Ihh kau search dulu di google siapa ralin itu(marah-marah), gayamu aja yang besar(sambil masuk kerumah)”,kata Zais.

Harapan Aldi untuk bisa mendekati wanita itu pun muncul, sepanjang jalan pulang ia pun mulai berkhayal dan senyum-senyum sendiri, hingga perkataan orang tentang dirinyapun ia hiraukan. Bahkan lebih parahnya lagi penduduk setempat sudah resah dengan kehadirannya.

#khayalan

“ aduh duh Ralin kamu cantik banget!!!!”,kata Aldi.

“ia cayangg maaci ya, cayang cayang cayang , aku sama mama kamu cantikan mana”, jawab Ralin.

“cantikan mama aku dong “,

“ahh cayang gitu , cayang cayang cayang ,aku sama Ular betina cantikan mana ???”,

“jelas kamu dong sayang, aduh duhhh “,

“HUAAAHHHHHHH”,

Minggu pagi , tetesan embun yang melekat didedaunan perlahan-lahan menetes membasahi tanah yang subur, cahaya matahari pagi dengan sinar yang indah perlahan-lahan memasuki kamar tidur Aldi dari jendela.

“ALDDIIIIIIIIIIIII, AALLLDDIIIIIIIII !!!! bangun, uda siang begini bukannya bangun, enggak solat subuh lagii, bangun gak bangun gak (acak acak kamarnya Aldi)”,Teriak Mamanya Aldi.

“Iyah iyah buk ya allah, ia ini juga lagi bangkitt yaelahhh(sambil bangkit menuju kamar mandi)”,jawab Aldi.

“ini anak uda gedek bukannya tambah dewasa malah kebocahan, geraknya cepat sikit, ini apa(nunjuk tilam) , ya allah Aldiiii kenapa kok berpulau gini tilam mu”,

“ heheh itu pulau buatan mak , buatnya pun gak sengaja tadi malam heheh udah ah ya allah pagi-pagi cemilannya begini amat sih makkk”,

Seperti pagi-pagi sebelumnya, Aldi selalu kesiangan begitu pula dengan  ibunya yang selalu berbibir tajam dipagi hari. Namun itu tidak membuat seorang Aldi menjadi patah semangat, justru dengan begitu , hari-hari Aldi akan terasa berwarna. Setelah sarapan pagi ,Aldi pun berangkat kerumah Zais beserta Gali untuk segera berlatih.

“okee sekarang apa ???”,kata Aldi.

“apa ?? ku kira kau tahu segalanya tentang balapan !!!”, jawab Zais.

“setidaknya aku punya pengalaman berlomba dari pada mu”,

“oh ya ?? waktu itu kau juara ?? iya , benar aku lupa, kau juara panjat pinang hahah”, ledek Zais.

“diam kelen, bising !!!!”,

“eheh haiss heh aku tau info itu setelah aku searching fb mu di internet hahah tau tau ada status menang panjat pinang hahhah eh panjat pokok pisang maksudnya hahah(ngejek)!!!”,

“ternyata internet itu pengaruhnya besar sekali ya, zaiss kau harus stop searching diinternet!!”,

“jadi sudah siap???”,potong ayahnya Zais.

“ semangat merah putih om”,sahut Aldi.

“mari kita mulai”, jawab Ayah Zais.

Mereka berlatih tanpa kenal lelah, mencoba mengejar waktu pada tiap tiap lap,hal ini dilakukan secara berulang-ulang dan berulang-ulang. Terkadang Ayah Zais memberikan instruksi untuk melakukan sebuah trik agar Aldi mempunyai skill dalam berlomba nanti. Hari pertama berjalan dengan sukses, hari kedua juga begitu, dan pada hari seterusnya ia tampil sangat berkembang disesi latihan. Hal ini turut membanggakan ayah Zais, karena tidak mudah merajai satu sirkuit dengan waktu singkat. Gali pun bertanya tanya mengapa seorang Aldi mau berusaha sekeras ini. dan jawaban itu telah ia dapatkan. Bahwasannya ia benar-benar mengharap rasa kepada gadis itu. Hal positif seperti ini tidak disia-siakannya sebagai seorang sahabat , lantas ia pun turut membantu Aldi dalam hal apapun.

Sebulan sudah ia berlatih dengan sungguh-sungguh dan ia menunjukkan kemajuan yang sangat pesat. Ilmu serta trik telah ia kantongin untuk bisa menyeimbangkannya dengan Ralin. Mereka pun membahas tentang Ralin pada sebuah bengkel mobil milik ayah Zais.

“oke oke barangnya bisa dikirim kan pak besok, oke saya tunggu terimakasih(telfon),…….jadi barangnya uda dikirim besok, jadi besok kita bisa mengganti karburatornya”,kata Gali.

“oke, ini akan menjadi hal tersukses yang pernah aku lakukan”,sahut Aldi.

“ya sukses, apa lagi kau dengan leluasa bisa berkenalan dengan Ralin!!haha”,potong Zais.

“ahh alhamdulillah artinya allah mendengar do’a ku heheh”,

“tentu saja , jadi apakah kau tak ingin menemuinya ??”, sahut Gali.

“menemui ??? aku berencana malam ini ingin kerumahnya !!!”,

“kerumah ??”, tanya Gali.

“kerumah apa??”,potong Zais.

“apa yang kau maksud rumah apa is???”,tanya Aldi.

“apa ?? aku cuman bilang apa !!!”,sahut Zais.

“tapi tadi kau bilang rumah apa, seharusnya kau bisa bedakan kata “apa” dengan “siapa” “, sahut Gali.

“emangna apa yang kau maksud dengan “apa”??”,tanya Aldi.

“siapa yang bilang apa ?? aku gak bermaksud bilang rumahnya apa ??”,jawab Zais.

“kau membosankan , kata “apa” juga membosankan”,

“kata “apa” jadi perkara haduhhh”,sahut Gali.

Lain cerita, mungkin malam minggu kali ini menjadi malam yang  begitu kelam bagi ralin , Gadis kaya raya ini yang berparaskan kebulek bulekan sedang asik memainkan gadget yang ia miliki. Suntuk , tentu saja keadaan seperti ini membuat ia sangat bosan, dan akhirnya ia memutuskan untuk berjalan-jalan keliling kampung dengan mobilnya. Lain cerita Aldi dengan dua orang kru nya sedang diperjalanan menuju tukang bakso yang tidak jauh dari bengkel Zais. Kebetulan, Ralin juga mulai lapar, ia memutuskan untuk singgah sebentar ke rumah makan tukang bakso. Mereka berdua bertemu, Ralin spontan kaget. Terjadilah perbincangan yang hangat.

“loh Ralin  ???”, tanya Aldi.

“eh ia kamu Aldo ya ??”,jawab Ralin.

“Aldi, saya aldi!!! Kamu pasti lupakan??”,

“engga kok, kalau kamu aku gak lupa cuman namanya aja yang lupa heheh (tertawa kecil)”,

“heheh oia tumben salju turun didaerah tropis ??”,

“hah ?? maksudnya ?? disini hujan salju ya ??”,

“engga hehe itu cuman penganalogian kata, kalau diartikan tumben keluar biasanya dirumah aja ??”,

“ohh heheh kamu maco banget pinter penganalogiannya tapi lumayan lah heheh,aku sih lagi suntuk aja dirumah , jadi jalan-jalan dikit buat hilangin suntuk heheh”,

SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS

SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS

Hujan pun turun perbincangan antar dua insan ini pun mulai hangat. Sebagai cowok yang doyan bercanda hal semacam ini menjadi kesempatan yang briliant banget. Ini kesempatan Aldi untuk bisa memikat Gadis berambut kepirangan itu dan jelas sudah, Ralin pun yang tadinya rada-rada takut ngomong sama Aldi kini sudah tertawa bebas tanpa ada istilah jaim-jaiman. Terlihat dari meja ujung Gali dan Zais dengan raut wajah yang murung sedang menatap sangar ke arah Aldi, seolah olah memberikan pesan bahwasannya mereka juga manusia kenapa tak diajaki join dalam perbincangan hangat mereka. Hujan turun dengan derasnya membuat perbincangan mereka semakin hangat. Hingga pada akhirnya waktu yang memisahkan mereka.

“hahahah masa sih ?? jadi lembunya kamu lepass ??? hahahah”,tawa Ralin.

“iyah hahaha, eh tau gak , sekarang lokasi dijadikan track buat balapan SpeedRice loh, yang acaranya sebulan lagi itu”,jawab Aldi.

“eh ia ?? kamu kok tau ??”,

“ya ia , aku kan ikut balapan itu juga “,

“wahhh hebat,  jadi kamu pembalap juga ??”,

“engga sih, sebenarnya ayah Zais dulunya pembalap gitu, sekarang timnya lagi butuh driver, jadinya aku ngajukan diri aja “,

“yaelahh kamu apa gak takut ?? berbahaya lohh”,

“berbahaya ?? kamu aja yang wanita ikutan, kenapa aku ga bisa heheh lagian biar bisa deket sama kamu jugakk heheh”,

“apah ?? apa tadi ??”,

“enggak caceng terbang tadi”,

“hah hahahha kamu ini, kamu lucu banget sih seneng deh bisa kenal kamu!!”,

“sama heheh aku juga begitu”,

“oiya ngomong-ngomong…..”,

“permisiii , maaf mas sudah jam 11 malam , warung saya mau tutup “,potong tukang bakso.

“hah ?? oh ia ia silahkan yauda yuk kita pulang”,

“ehh …”,

“apa lagi bang ??”,

“anu mas , bayar dulu”,

“oh ia hehehe saya lupa ….. nih…”,

Mereka berdua pun pulang dengan arah yang berbeda. Yah namanya juga wanita, mereka akan selalu mengingat moment dimana mereka benar-benar merasa nyaman. Hal ini juga dialami Ralin yang pada malam itu mulai memendam rasa kepada Zais eh maksudnya Aldi.

Dua tiga hari berlalu, rasa yang dirasakan ralin masih sama seperti hari-hari sebelumnya, bahagia dan berbunga-bunga !!! Sangkin senangnya Ralin, ia dengan lepas mencurahkan semua perasaan kepada sang ibu tanpa sepengetahuan ayahnya.

“nak??….”,tanya ibu Ralin.

“ya bu ??…”,jawab Ralin.

“akhir-akhir ini ibu melihat kamu senyum-senyum sendiri!!! Apa yang kamu senyumkan??”,

“ohh ahaha bu ??… ada lelaki diluar sana yang membuat Ralin ngerasa nyaman !!”,

“nyaman ?? ohh anak ibukk uda punya pacar ya ??”,

“belum bu hehe… ralin cuman kagum aja sama seseorang itu heheh”,

“siapa sih ?? aduhh bawa dong kemari , kenalin sama ibukk heheh”,

“ia pasti buk heheh”,

Jelas saja suasana bahagia itu membuat perbincangan mereka berujung dengan tawa. Kini jadwal perlombaan sudah semakin dekat begitu juga dengan Aldi , ia semakin dekat dengan cita-citanya.

Hari demi hari pun berlalu dan selalu ada saja moment yang indah akan terus terkenang didalam benak seseorang, begitu juga dengan hubungan mereka berdua. Keduanya sudah mulai merasakan getar-getar cinta. Hingga pada suatu seketika Aldi mengirimkan pesan singkat melalui telepon genggamnya yang berisikan “Aaku bakal membuat hari besar nanti dipenuhi dengan moment indah, dimana aku akan memenangkan balapan pertamaku dan memenangkan dua piala sekali gus, satu sebagai cindera mata dan satu untuk pegangan hidup”. Namun,  Moment yang dirasakan Ralin untuk paragraf kali ini tak seindah dan tak sebahagia pada paragraf sebelumnya. Pada slide kali ini Ralin benar-benar harus berkorban perasaan. Dimana bos besar pada salah satu perusahaan terbesar di kota Surabaya itu menagih pinjaman modal kepada ayah Ralin yang telah sukses. Tapi sayang saat ini keuangan ayah ralin sedang menuru dan pada akhirnya sang anaklah yang dituntut sang bos untuk menikah dengan anaknya. Hal ini sudah diperbincangkan bersama sang ibunda. Ibunda pun tak bisa menoleh.

“assalamualaikum…”,kata Ralin.

“walaikumsalam…”,jawab ayahnya.

“lin ???.. adakah seorang anak yang rela berkorban demi orang tuanya ??”,

“ada ayahh…, kenapa ayah menanyakan hal itu, ??”,

“ ada banyak cerita , sebelum semua ini terjadi, sebelum kamu menjadi seorang pembalap.”,

“cerita apa itu ayah ??”,

Lalu sang ayah pun bercerita tentang masa lalu, dimana sang ayah mulai berkarir dari seorang montir pada salah satu tim balap pada masa itu. Ralin pun mendengarkannya dengan sangat hikmat, penuh dengan keseriusan yang kokoh. Air mata yang mulai berlinang perlahan-lahan menetes mulai turun mengalir mengarah kepipi yang lembut berharap hal yang diceritakan sang ayah hanyalah sebuah hikayat. Kini sang ayah mengharap besar kepada sang anak!! Akankah ia bersedia menjadi tali penghubung antara keluarga sang pengusaha besar dengan keluarganya. Tingkat kesedihan sudah memasuki klimaksnya, Air mata terus menetes mengingat besok adalah hari besar, hari dimana perlombaan itu dimulai. Hal yang diidam-idamkan kini pupus, yang tadinya Ralin berharap penuh dengan Aldi yang penuh kesederhanaan, selalu rendah hati, dan apik dalam obrolan diselingi dengan jokes-jokesnya yang lucu. Lalu lewat pesan singkat ia beritahukan kepada Aldi bahwasannya ia tak bisa untuk bersama. Pesan singkat itu berisi “ besok kau akan menang tapi mungkin kau takkan memenangkan piala keduamu” Kini dia berharap semoga sang pembalap Amatir itu dapat memahami hal ini. lain cerita, Aldi beserta Gali, dan Zais sedang sibuk berbenah mempersiapkan balapan esok hari.

“cuyy tolong angkatkan tang itu”,tolong Gali.

“kemana ?? “, kata Aldi.

“ke mukak mu, ya taroklah ditas perkakas Aldi”,

“haha kepikiran buat ngomong apa besok ya ??”,

“ia is, haduhh kok tau kau ??”,

“searching lah digoogle ciri-ciri yang barusan kau tunjukin itu termasuk ciri-ciri orang gelisah hahah”,

“bahh searching lagiii??? Tapi iss aku baru dapat sms nihh, aku gak ngerti maksudnya !!”,

“lohh ini maksudnya piala kedua ditiadakan lohh Al “, potong Gali.

“husss ya emang bene ditiadakan ,gaboleh gitu, piala utama yang diperebutkan harus satu”,

“ bukan-bukan itu maksud aku, aku bermaksud memenang lomba ini sekaligus bakalan nembak dia”,

“ohh jadi maksud mu piala keduanya itu dia ???”,

“Ia lohh gall duhhh…. ini sih artinya dia nolak aku atau apa ada orang ketiga yang lebih mentereng…. ???“,

“lalu siapa orang ketiga itu???…..siall apa yang membuat dia berpaling ??”,tanya Zais.

“hal ini harus ku pertanyakan saat disirkuit”,

Setelah mendapatkan pesan singkat itu , hati Aldi terus bertanya-tanya , apa penyebab nama Aldi tercoreng dari hubungan mereka. Hal ini pun menjadi beban fikiran yang berat bagi seorang amatir. Hatinya terus bertanya-tanya dan terus bertanya-tanya bahkan tidur lelap pun dirasakannya hanya dua jam saja . hingga esok hari pun tiba dimana perlombaanpun segera dimulai.

“oke ini merupakan sirkuit pertamamu Al , jangan gugup !!!”,kata Zais.

“siapa yang gugup ??? aku hanya tak yakin yang mengirimkan ku pesan singkat kemarin adalah dia”,jawab Aldi.

“ setidaknya kau mempunyai alasan bertanya saat berhadapan dia nanti, jika itu benar dia, dia juga akan mencurahkan kebenarannya, pada dasarnyapun dia emang orang yang jujurkan”,

“baiklah , bismillah”,

“oke semangat yaa”,

“oke Zaiss.

Terlihat dari kejauhan Ralin sedang memasuki mobilnya yang bernomorkan 14. Aldi cuman bisa menatap penasaran apa penyebab ia tercoreng dari hati dia.

Semua para pembalap telah bersiap. Pada lampu merah kedua menyala menandakan bahwasannya pembalap diintruksikan untuk bersiap-siap. Lampu pun hijau menandakan lomba pun dimulai.

Ralin menyalip dan menyalip selayaknya pembalap professional, begitu juga dengan pembalap yang lainnya mereka berjuang hanya demi satu piala. Beda halnya dengan Aldi , ia berlomba bukan untuk memperebutkan piala utama , akan tetapi ia beda dengan yang lainnya , ia mengejar kebenaran yang tersembunyi dibalik wajah polos seorang Ralin. Sepanjang putaran lap terus terjadi hingga pada lap terakhir dan posisi Aldi tepat dibelakang Ralin, Aldi menyalip dan kemudian memblok serong kanan tepat didepan mobil Ralin, sehingga Ralin keluar Arena menuju Jalan Raya. Megetahui hal itu kemudian Aldi mengejarnya kejalan raya tersebut. Para penonton dengan hebohnya bertanya-tanya, kenapa mereka malah kejar-kejaran dijalan Raya. Kemudian Gali dan Zaispun tidak tinggal diam, dengan sigap mereka menyusul dengan kendaraan seadanya. Kemudia pada KM 14 Aldi dengan sigap memblok serong kanan kembali didepan mobil Ralin.

“Zeepppp(suarapintumobil) Aldi ?? tak seharusnya kau hentikan aku disini!!!!”,kata Ralin.

“apa ini jadi masalah bagimu??”,jawab Aldi.

“kita melanggar lalu-lintas Aldi”,

“lalu , bisakah kau jelaskan maksud dari isi pesanmu itu, apakah ada hal yang aku langgar sehingga aku kau abaikan dengan acuhnya ??”,

“ sekasar inikah kau terhadapku ??…”,

“tidakkk !!! aku hanya butuh kejelasan dari ini semua , mohon untuk jujur kepada ku!!”,

“bukankah kau adalah anak yang patuh terhadap orang tuamu ?? jika ia maka kau pasti akan mengerti posisiku Aldi.”

“kalau begitu jelaskan ???”,

“dulu ayah adalah seorang montir yang bekerja pada satu tim balap pada masa itu, ia adalah orang yang hebat ia menjadi yang paling diandalkan pada masa itu. Lalu, timnya bubar dan secara otomatis ia tidak mempunyai pekerjaan , lalu ayah ku membuat tim balap dengan dana yang cukup besar, dan ternyata dana itu ia pinjam dari pengusaha sukses dari surabaya. Lalu ayah baru bisa membayar hutangnya sekarang ini ,ditengah-tengah kesuksesannya. Namun rencana sipengusaha beubah drastis saat si pengusaha tau bahwasannya ayah mempunyai seorang anak perempuan. Lalu ia meminta agar anaknya dan aku untuk dinikahkan agar semua hutang-hutang ayah segera lunas. Dan hal ini sudah kami perbincangkan , awalnya aku tak terima. Aku bingung Aldi, aku kacau, aku hanya ingin jadi anak yang berbakti, aku sudah memendam penuh kepadamu tapi kenapa hal semacam ini datang secara tiba-tiba.

“ apa ini kebenarannya sebenarnya ??”,

“apakah rasa percaya mu terhadapku sudah pudar ??”,

“belum, aku percaya bahwasannya kau bercerita diatas kebenaran. Aku yakin Allah mengirimkanmu kepadaku bukan untuk kumiliki, tetapi sebagai titik acuan kebangkitanku”,

“jadi, masihkah kau memendam rasa benci dan dendam terhadapku??”,

“tidakk , aku tak memaksakan seseorang untuk bersamaku,cinta bila dipaksa tidak sesuai kehendak pastinya bakal repot”,

“setidaknya aku pernah beruntung bisa mengenal seorang pujangga muda yang berfikir dewasa disini”,

Brrmmm Gali dan Zais datang.

“Kalian ini udah gedek ya, Ralin anak pengusaha sukses yang ayahnya juga mendirikan tim balap yag sudah sukses hingga saat ini menjadi wanita yang ceria, tidak ada raut murung sedikitpun lagi semenjak mengenal Aldi dan Aldi seorang anak petani yang berubah drastis menjelma menjadi sosok seorang yang tauladan berkat Ralin. Inikan sudah kelihatan bahwasannya untuk mengubah sesuatu harus ada faktor tertentu!!! Tapi sayang ada permasalahan yang mereka alami, entah lah aku pun tak tau pasti masalah apa itu , tapi bukan itu yang kita cari. Yang terpenting adalah bagaimana cara kita menghadapi permasalahan itu, karena mengukur tingkat kedewasaan seseorang, diukur dari cara dia menyelesaikan masalah itu. Oke dari sini juga kita bisa belajar apa itu sesungguhnya pengorbanan cinta. Walaupun kalian tidak bisa bersama , setidaknya kalian sudah tahu bahwasannya cinta emang butuh pengorbanan”, potong Zais.

“searching google itu Al !!!”,potong Gali.

HAHAHAHAHA!!(mereka trtawa bersama)

Setelah petemuan di KM14 tersebut, kini mereka menjalani kehidupan berbeda jalur. Setidaknya mereka telah mengantongi makna pengorbanan cinta. Adakalanya cerita pendek ini juga selesai. Penulisnya juga udah ngantuk dari tadi nyamuk “ngiiiiinggg nggggiiinnnnngg” ditelinga, maklumlah kost semak. TAMAT.

kepada nyonya yang menari diatas lembutnya cinta

kata demi kata telah kubacakan seluruhnya. Sungguh tak kupercaya, perlakuan yang ku lakukan dengan sengaja!!! Kini membuahkan perasaan yang lahir tulus dan murni kepada ku. Nyonya ingatkah kau, disisa sisa akhir obrolan kita ?? ada beberapa peristiwa yang membekas difikiranku , menangis, meratap, memohon dikasihani , memohon didengarkan seseorang, merendahkan diri!! Begitulah cara mu menarik simpati dari orang-orang disekelilingmu. Namun sayang , tak seorang pun dari sekelilingmu yang mau untuk mendengarkan curahan hatimu. Maka aku sebagai orang yang mungkin pada dulu kala sempat tercoreng di hatimu kini mendengarkan , memahami kesulitan apa yang sedang kau alami.

Terkejut ?? tentu aku terkejut melihat seluruh isi surat mu ini.. bahkan aku ingin sekali membalasnya dengan perlakuanmu terhadapku dahulu. Dendam ?? tidak , aku hanya mengikuti aturan permainanmu saja. Dahulu aku yang miskin akan pergaulan, harta, dan ilmu seenaknya saja kau hempaskan aku, kau jatuhkan aku dalam jurang lautan palsunya pengharapanmu. tidak, tidak kusangka wajah yang berseri dengan bibir merah merona yang pada saat itu berbicara semanisnya buah kuldi, kini berbicara kau sederhana akupun sederhana tak seperti perempuan di luar sana yang punya segalanya, dan lagi-lagi kau katakan kau adalah seorang perempuan sederhana yang selalu tabah di buat kacau oleh perasaan. Manis sekali kata-kata racun dunia yang ikhlas keluar dari bibirmu. Tapi bisakah kau buktikan semua ucapanmu itu dengan perlakuan yang nyata ?? aku berharap besar kau dapat melakukannya. Kemudian suatu hari kau datang dengan linangan air mata yang tercucur mengalir dari bola mata mu yang indah menuju pinggiran pipi dan berakhir pada ujung dagu.

saat aku mulai mendengarkan segala curahan hati mu , lantaran rusaknya hubunganmu dengannya , kau mulai hasut fikiranku akan harapanmu yang seperti salju yang turun di ikllim tropis.

Berbicara soal waktu ??? tak mungkin waktu yang dulu bisa diulang dengan mudah, bahkan rasa sakit ini pun masih membekas tersayat oleh kata-kata manis mu yang keluar dari bibir mu. Waktu juga tak mungkin bisa segera memperlihatkan kita hal layak seperti apa yang akan membalas semua ini. dan pada akhirnya kita pun tahu, bahwa biarkan lah waktu yang menjawab seluruh peristiwa ini.

Maaf wita mungkin ini salahku yang terlalu membawamu kedalam suasana. Tapi tidak kah kau berfikir , semua obrolan yang mungkin bisa membuat mu sampai pada batas dunia , itu semua dilakukan hanya sekedar mengobati pilu mu. Sayang, kau menganggapnya seakan akan aku memberikan pengharapan kepada mu

Maaf jika aku terlalu lancang membalas suratmu ini.

Dirga.

To be continue http://taditaadress.blogspot.com/?m=1

Hatenya Sugali

“selamat malam temen temen yang aku cintai, terimakasih udah dateng ke acara ulang tahun aku yang ke 23”, tadi itu merupakan sepatah dua kata sambutan dari sugali yang pada saat ini merayakan acara ulang tahunnya yang ke 23, sugali merupakan seorang anak kaya raya namun kelewat polos, ia seorang mahasiswa di universitas ternama dimedan, sugali bersama temannya “suganang” mengontrak sebuah rumah yang tidak jauh dari wilayah kampus. Suganang sendiri terkenal dengan sikapnya disiplin, suka dengan kebersihan, dan yang paling menonjol adalah cerewet. Dua orang pujangga ini harus rela meninggalkan kampung halamannya demi mengais ilmu di kota orang. Bukan sugali namanya kalau minggu pagi masih tergeletak beralaskan selimut. Hingga suatu ketika suganang datang membangunkannya untuk segera bergegas karena ada seorang gadis yang akan mereka temuin.

“tokk tokk tokk , gall galll bangoonnnn”,kata suganang.

“hmmmm”, sahut sugali.

“galll bangon katanya mau jumpa nadya”,

“nadya siapaaa ??”,

“nadya afrina lahhh katanya kau mau udahan sama status mu yang jones itu, lahh ini kesempatanmu buat ngerubah nasebb”,

“bukannya hari senin yaa ?”,

“enggak, udahh cepettan ”,

Sugali pun akhirnya bangun, ia langsung menuju ke kamar mandi untuk segera mandi.lain cerita suganang sibuk menelpon pembantu mereka yang datangnya selalu telat.

“hallo mas mas”, kata suganang.

“halloo”,

“halloo mas jam ??”, (terhenti)

ia aku tahu kamu kangen , tenang aja kok aku bakalan dateng hari ini juga dan meluk kamuuu sampaiiiiiiiiii kenceng(suara ringtone) ,mas adi kok ringtonenya gini,’’

“hallo asslamualaikum mas , maaf mas saya agak lamaan ngangkatnya soalnya tadi saya lagi poof mas”,

“oh iyaa gapapa,sekarang mas adi datengg beresin rumah, soalnya saya sama mas gali mau pergi”,

“ maaf mas saya gak ada cangkul buat gali gali nanti”,

“MAASSS SUGALIII MAS ADIIIII SUGALIII, SAYA SAMA MASS SUGALI  MAU PERGI, CEPETAN DATANG, BUKAN GALI TANAH MAS ADIII”,

“ohh maaf mas hehehe pendengaran saya lali sedikit”,

“TULII MAS TULI BUKAN LALI , hadehh , yaudah cepetan dateng”,

Sugali yang tadinya berpenampilan acak-acakan seusai bangun tidur kini telah rapi dan wangi. Sembari menunggu mas adi datang mereka pun membahas sekenario berhadapan dengan gadis itu.

“gal , kau yakin pingin jumpai dia dengan setelah yang beginian ??”,

“emangnya ada yang salah ??”,

“ngaca dulu gih “,

unnamed (3)_1

“bener jugaa kau ya nang ?? yaudah aku tukar setelan dulu lahh”,

“iyaa bagus, kalau gitu kan kemungkinan besar kau bisa ngilangin status mu yang jones itu”,

Lain cerita mas adi telah sampai didepan rumah.

“assalamualaikum,mas , mas , mas sugali ?? mas suganang ??”, salam mas adi.

“walaikumsalam, nahh ini dia uda dateng mas adi, gal gal cepetan mas adi uda datang ini”,

“ehh mas ngomong ngomong mas mau kemana ??”,

“ mau ngejar cintanya mas sugali “,

“mas cinta kok dikejar kejar , gak capek mas”,

“ya harus dikejar kalau gak dikejar ya mana dapat-dapat mas”,

“tapi mas bukannya cinta datang tanpa disengaja mas, kalau kata orang-orang cinta gak bakal datang kalau dikejar-kejar”,

“idihhh mas mas replikanya om mario ya ??”,

“eheh engga mas, saya cuman ngefans aja hehe, jadi tetep mau ngejar ya mas ??”,

“ya gitu lah mas, kalau kita ngedekati cewek 60 dari 100% kemungkinan besar kita bisa dapetin cinta kita mas, mas gak belajar matematika apa ??”,

“tapikan mas yang namanya dua unsur itu harus ada cocok-cocokan, mas gak belajar kimia ya ??”,

“ alaahhh udahh lahh mas , mending mas beres beres, sekarang kita mau pergi, yuk gal”, ajak suganang.

“yuk, sahut sugali.

Perjalanan menuju lokasi pertemuanpun telah dimulai. Detak detik jam tangan berdetik seperti biasanya, namun beda dengan detakan jantung sugali, jantung ia berdetak hebat bertanya tanya “ apa gadis ini cinta terakhir ku”. Hanya diam sambil mengeluarkan keringat dingin yang dirasakan oleh sugali. Lalu berfikir hal apa yang harus dikatakan pertama kali berjumpa dengan dirinya.

“ heh ngelamun”, ganggu suganang.

“ah enggak perasaan kau aja itu”, sahut sugali.

“perasaan aku cemana, jelas jelas kau yang ngerasai sendiri, mending kau pikirkan hal apa yang harus ko katakan sama dia nanti”,

“haduhh itu yang aku pikiri dari tadi nang nang!!!”,

” jangan sampek gagal lagi kau, ingat jangan sampek kayak kemaren, modus mu itu berlebihan”,

“berlebihan gimana, wajar dong aku mau balikan sama mantan lagi”,

“wajar sih wajar, tapi modusnya gak kangen-kangenan gitu juga kali, sampek sampek kau harus ngeles yang gak karuan”,

Screenshot_2015-06-26-21-02-06_1

“iya juga sih, waktu itu rasanya memang nyes banget”,

“yaudah sekarang yang penting nanti kau harus fokus”,

“ada tips ??”,

“sebentar nah gini”,

1.      Jangan tanya dia puasa atau gak, karena…. Kita gak tau dia puasa atau enggak
2.      Kau harus tau makanan kesukaan nadya tanpa harus nanya, karena.. Dia puasa jadi agak jarang ngomong.
3.      Aku nunggu dimobil aja, karena.. Kalau lihat aku, kemungkinan besar dia bakalan ilfil lihat kau..

“paham ??”

“oke paham”,

“nahh kita sampek nihh, gudluk ya”,

Dengan persiapan yang cukup matang akhirnya sugali memberanikan diri untuk mencoba PDKT terhadap nadya, bingung dan bingung.

“zzzzzz halloo”,

“haloo nang ?? orangnya yang mana ??”,

“yaelahhh gayamu sok cool tapi otak mu cetek ya, fotonya kan uda kau simpan di hape GALII,ya kau cek aja disitu, baru samai lah mukak mukak orang yang ada disitu”,

“ohh haha ya iya maaf lupaa”,

“ehh nadya ya ??”,tanya sugali.

“gali ???”,sahut nadya.

“iyaa iya, jadi kamu nadya yang kemarin itu ya”,

Jujur saja sugali nyambung banget ngomong sama nadya, hal ini membuktikan bahwa kemungkinan besar dia bisa menggaet nadya untuk mengisi kekosongannya. Lain cerita ganang yang terduduk diam didalam mobil terasa bosan. Karena gak ada hal yang ingin dilakukannya jadi ia memutuskan untuk selfi selfi dan mendengarkan musik.

“jadi dulu kamu suka makan sop buah ?? iya aku juga suka,  rasanya pedes pedes gimana gitukan “,

“pedes ?? bukannya sopa buahh itu manis kental ya, kamu sakit ??”,

“ohh yaya manis iyaa manis dianya, engga tadi kirain sop buah wortel sama kentang jadi kepikiran sop yang itu gitu heheh”,

Obrolan mereka terputus ketika seseorang datang menghampiri meja mereka.

“nadya ini siapa ??”,

(suasana dramatis)

“oh rizal, ini teman aku, kenalin”,

“(hatisugali berbisik) siall siapa lagi ini, hmmmm sudah ku duga hal ini pasti terjadi.”,

“eh kenalin ini rizal gal”, sahut nadya.

“oh iya saya sugali”,

“saya rizal pacarnya nadya”,

“(hati sugali kembali bernisik) hmmzz sudah ku duga perasaan yang bergetar hebat sejak tadi berujung dengan kepedihan, kalau begini aku harus pergi sebelum kedok ku terbongkar”,

“kenapa gal kok diam aja”, tanya rizal.

“oh enggak hape aku geter aja mungkin uda ditelfonin sama si suganang, disuruh pulang barang kali”,

“su siapa ??”,

“suganang temen satu kost aku”,

“ohh iya iya yaudah gapapa silahkan”,

“terimakasih(hatinya kembali berbisik) aku tak pernah berpikir sekejam ini ternyata dirimu, pernahkah kau berpikir bahwasannya cinta yang suci ini akan selalu memberikan sinarnya yang terang ?? ayolahh ia bukan siapa yang kau kehendaki, ia bukanlah orang yang mengejar cita-citanya yang sejati. Tapi apa boleh buat, ku hanya bisa menari gembira diatas panggung sambil menatapmu, padahal menangis dibalik layar”,

Sugali pulang dengan keadaan hati yang hancur, suganang yang tadinya berharap senyuman yang menghiasi wajahnya kini murung dan bertanya tanya.

“kenapa kau gal ??”,

“seharusnya kita dari minggu semalem geraknya”,

“lahh emangnya kenapa ??”,

“dia kemari bawa pacar”,

“hahah sudahlah mari sama sama kita mencari yang lain, emang bener kata masa adi cinta ga bisa dikejar tapi dateng tanpa sengaja, tapi sekarang gimana caranya cinta yang datang tanpa disengaja itu datang, sudahlah gal ayo kita pulang”,

unnamed (2)

Mereka pun pulang dengan perasaan yang kecewa. Demikian lah cerita dari siSugali amanah dari cerita ini mungkin anda dapat mengambilnya sendiri. Terima kasih.

“SiBiru-Biru”

Berwisata merupakan salah satu kegiatan refreshing otak yang biasanya dilakukan diakhir pekan, dua minggu sekali, dan terkadang sebulan sekali. Banyak orang indonesia melakukan kegiatan tersebut berpergian ke tempat pemandian alam misalnya, ketempat udara yang lebih sejuk puncak gunung misalnya atau pun ketempat yang mungkin sudah umum yaitu pantai. Refreshing dilakukan tidak hanya untuk keluarga saja, sekumpulan anak kost bisa bisa saja bahkan emang sangat bisa dengan yang namanya refreshing. Seperti halnya sembilan orang ini , dengan rencana yang rumit, rencana yang gak ngerti ntah kenapa bisa jadi kayak gitu, rencana yang bener bener gak nyangka kenapa monas berada dijakarta.

Sebut saja namanya Mukhlis dari tokoh utama kita ini. seorang manusia yang berangan angan sekali ingin refreshing otak sekali saja dalam satu semester.di satu malam ia sms ke semua kontak yang ada dihapenya tapi sayang yang terkirim hanya sepuluh kontak jadi dia rasa eggak semua pesan terkirim ke semua kontaknya, dan setelah dilihat ternyata kontaknya cuman sepuluh.

“ wee minggu ini refreshing yok ??”.sms mukhlis.

“ ayokkk , aku mau mau aja klis, ajak yang lainnya lah”,jawab santai ane.

Tiga menit kemudian

“udahh mau orang itu BEHHH(kebiasaan mukhlis lewat sms)”,

“yauda kalau gitu tentuinlah tujuannya”,

“kemana ??”,tanya heran mukhlis.

“tapi mau refreshing kau bilang “, jawab sewot ane.

“refreshing itu bahasa inggrisnya tekan lohh”,

Ane bingung mencoba menafsirkan apa yang dimaksud dia, ane lihat message pertama dia

“wee minggu ini refreshing yok”, artinya “wee minggu ini nyegerin otak yok”,

Ane masih bingung yang dimaksud mukhlis uda beda dari pembahasan , masa ia ane terjemahkan menggunakan kata apa yang dimaksud mukhlis ini

“wee minggu ini refreshing yok” Arti yang dimaksud mukhlis mencoba membuat premis lucu padahal garing “wee minggu ini presh-preshing (tekan-tekanin) otak yok”,

Gak berfikir panjang ane cuman bilang “hahahah” doang.

Oke kita lanjut rencana untuk jalan-jalannya uda mateng semua fix tujuannya ke sibiru-biru, semua uang udah terkumpul , seperti biasa ane gak tau jalan tanpa mikir panjang ane pun mencari cari nama siapa yang tau arah jalan ke tempat lokasi wisata alam itu. Shaleh terlintas dibenak ane nama shaleh, ane mneleponnya.

“haloo assalamu…”, salam ane terputus semenjak mendengar suara ringtone aneh dari shaleh.

“hemmm kamu uda dari tadi ya nelponin aku, aku itu kangen kamu lohhh, kamu dimana sekarang??

Tiba tiba suaranya berubah jadi KDRT.

“AKUKAN UDAH KATAKAN !! KALAU DIA BUKAN SIAPA SIAPA !!”

“APANYA, JADI KENAPA KAMU ROMANTIS KALI PAS AKU LEWAT”,

“DIA ITU SAHABAT AKU”,

“SAHABAT ENGGAK ADA SAMPAI BELANJA DI PASAR PASAR SEGALA”,

“KAU ITU BISA GAK SIHH NGERTII AKUU, MEMANG LAH KAUUU LAKI LAKI 98367533543887374”

“IHH BAGUSS KALIII MULOTTT KAUU YAA, DASAR ISTRIII 746836486347384637”

“haloo ja”,jawab saleh

Ane begitu terhanyut mendengar suara pertengkaran ringtone shaleh, ringtone pun terputus shaleh mengangkat telfon dari ane…

“bang saleh ?? tau sibiru-biru???”, tanya ane.

“biru biru disana lah ja , arah deli tua sana”,jawab saleh.

“oh iya,tau jalannya ? aku gak tau jalannya bang!!”,

“ini maksudnya gimana ?? cuman pengen tau jalannya doang, apa mau kesana ??”,

“kalau pengen tau jalannya aja bang ??’’

“isiin aku pulsa za, biar aku nelpon kau , pulsa mu gak habis, kita pun bisa ngobrol panjang lebar ???”,(modusbuatdapetinpulsa)

“kalau sabtu ini kita kesana bisa bang ???”,

“ wihh gak adak duit aku ja, berapa rupanya”,

“ 50 bang, nanti tak isiin pulsa loh”,

“oke kalau gitu , berangkat kita”,

Akhirnya ranger buat kami pergi sudah ditemukan, tapi ane masih penasaran dengan ringtone shaleh selanjutnya, jika shaleh enggak mengangkat telfon dari ane , mungkin ringtone selanjutnya yang akan keluar bakalan suara kekerasan terhadap anak, atau kutukan sang pacar ?? atau suami yang tertukar, atau tukang tipu naik plaminan ?? ah sudahlah semua menjadi dilema.

Hari demi hari telah berlalu , hari dimana jadwal keberangkatan pun tiba diiringi cuaca yang cerah dengan semangat yang berkobar. Kesembilan anakkost ini pun berangkat dengan perasaan yang senang, gembira. Berikut ane akan memperkenalkan anak-anak kost yang kotor kotor ini. berikut tabelnya:

Nama Ciri-ciri Fisik Keterangan
Ahmad Reza Tidak ada lampiran penulis Tidak ada lampiran penulis
Fia Fikri Faruza –          Muka biasa saja

–          Caplang

–          Suka warna hitam

–          Melayu kuno

Suka selfi bareng
Muh Shaleh N –          Tinggi

–          Mirip aji majapahit

–          Hidung selalu merah

Suka liverpool

Penjelajah alam

Penjual batu akik

Maniak batu akik

Agen batu akik

Peramal lewat batu akik

Mukhlis A –          Hitam

–          Enggak tinggi

–          Rambut hitam

Suka dangdut

Gemar lari sore

Suka lompat jauh

Hafal kamus 100.000.000

Indah A S –          Pucat

–          Tinggi sedang

–          Suka dangdut

–          Suka kentut

Noni W –          Biasa saja

–          Ngenter kemana arus mengarah

–          frontal

–          suka makan

–          kesederhanaan

–          suka drama

Mega R P –          biasa saja

–          besar

–          gemuk

–          suka yang humor

–          suka bekoak

Hayati –          99% punya dua pegangan hidup

–          99 % muslim

–          9% setia

–          Humor

–          Suka brondong

–          Suka makan

Erya Y –          Hafiz qur’an

–          Hafiz kamus besar EYD

–          Hafiz Kamus 100.000.000 inggris

–          Jawa tulen

–          Suka berondong

Itu tadi tabel yang sengaja ane buat, agar para pembaca dapat mengetahui karakteristik mereka dan apa jadinya bila kesembilan orang ini disatukan dalam satu mobil. Gak kebayang kalau suasana KDRT seperti ringtone shaleh terjadi didalam mobil yang tak seberapa itu.

Formasi duduk sudah diatur dimana yang paling besar bakalan memakan banyak volume tempat duduk, maka dari itu mega sengaja ane letak didepan sembari menemani ane yang sedang menyetir kendaraan itu.

Seperti biasa , ane sengaja memutar tape bermaksud hati agar supaya mereka tidak suntuk dalam perjalanan dua jam. Saat noleh kebelakang malah hati tersobek saat melihat mereka malah memakai headset.

“PREEETTTTT”, terdengar suara yang tidak asing membuat penghuni mobil terdiam selama tiga detik.

“indahhh aku tahu bagaimana perasaannya”,kata noni. (suasana dramatis)

“apa non ??? cepat katakan non !!!”,sahut indah.

“aku sudah sejak tadi merasakan harum ini indah”,

“harumm ???”,

“namamu indah tapi sayang tak seindah dan seharum bunga yang aku bayangkan”,

“emangnya apa yang sedang kau bayangkan??”,

“aku membayangkan kalau ada bercak coklat menempel dibagian celana belakang mu”,

Okee suasana dramatis sempat terjadi selama sepuluh menit , tapi jangan langsung sudzon itu semua hanya humor humor belaka. Kita kembali ke topik dimana kami telah sampai didepan pintu gerbang wisata alam. seperti perasaan, keindahan alam sibiru-biru itu juga gak bisa diungkapkan lewat kata-kata, kalau kata anak alay “payah bilang”.

“JLEBBB” suara pintu mobil yang ditutup menandakan kami telah sampai. Oke langsung kebagian yang lainnya, gak mungkin juga ane nyeritai saat saat kami sedang selfi, saat saat kami sibuk makan siang, saat saat kami ganti baju, saat saat mukhlis sibuk nyarik batu akik.

Seperti laki laki pada umumnya hal yang extrim lebih menarik ketimbang hal hal yang lembut seperti menampi beras dipinggir sungai sambil tersenyum sendiri sambil ngomong ngomong sendiri “kamu beras ?? enakkan aku tampi??”, mungkin alangkah lebih bagusnya nampi beras ditemapat yang lebih cocok.

Arung jeram menggunakan ban dalam mobil fuso mungkin lebih mengasikkan apa lagi ditambah nuansa alam beserta bebatuan alam yang besar besar menjadi panorama alam yang natural dan extrim. Keseruan pun muncul diraut wajah para jantan, mukhlis dengan riangnya sampai lupa namanya, shaleh sangkin riangnya sampai lupa ini dimana, ane sangkin riangnya sampai lupa kalau jomlo, dan fikri sangkin riangnya sampai lupa mega jadi ban arung jeramnya. Heheh sorry meg jangan ketawa ketawa sendiri, ini cuman pelipur lara Walau agak sakit memang hehehe. Terjatuh kadang saat keseimbangan ban yang tidak stabil saat tubrukan dengan bebatuan, licet dan bengkak agak kebiruan menghiasai bagian kaki kaki kami.kini kami pun tau alasan kenapa pemandian alam ini dinamakan “sibiru-biru” bukan “springbed-springbed”.

Para betina sendiri sibuk dengan kesibukan mereka sendiri , dimana mereka hanya sibuk dengan selfi selfi mereka, sibuk dengan sikat gigi mereka, sibuk dengan cucian mereka.

“HAHAHAHA asekk kalee”, terdengar curahan hati mukhlis dari jauh, para wanita pun merasa tertantang untuk mencoba olahraga extrim ini. mungkin ini adalah sebuah keuntungan bagi kaum wanita , mereka bisa mencicipi olahraga extrim ini, mungkin sebuah bencana bagi kaum laki-laki , karena mereka juga bakalan extra kerja keras dalam menjaga keseimbangan ban arungjeram. Seluruh wanita memulaiarungjramnya diiringi kami para lelaki yang bertaruh sebungkus kerupuk jangek,Dan alhamdulillah semua berjalan dengan baik, walau lutut dan kaki kami menjadi korban bebatuan alam itu.

Azan ashar pun berkumandang menandakan hari menjelang sore dan kami segera bergegas pergi, akan tetapi mega merasa tertantang kembali untuk mencoba olahraga extrim itu lagi.

“zaa ayokk lahh lagi”,

“aduuhh meg sakit semua badan aku , itu sama mukhlis lah kalau enggak sama shaleh”,

“alahh parahhh”,

“yaudah lah”,

Ane cuman bisa diemm aja, seluruh tubuh uda mau pisah rasanya, akan tetapi mega ditemani noni nekat berdua melakukan arungjeram itu. Ane dan yang lainnya cuman bisa berdoa semoga mereka baik baik saja.

“wialah kliss tengoi dulu simega itu”,

“halahh ngapai tengok tengok, nampaknya dari sini, kalo ada apa apa palingan timbul”,

“busyett kau kira dia apaan”,

Dengan lototan mata yang monoton kearah mereka berdua yang petakilan, hal yang gak diinginkan pun terjadi. Ketika mereka berdua menaiki ban, ban tersebut sudah tak seimbang gak kebayang gimana jadinya, tiba tiba seorang anak yang menyelam dari seberang yang  hendak mengambil nafas kepermukaan kepalanya malah tersenggol ban dari mega dan noni tunggangi, mereka terbalik dan gelagapan.

“EEHHH DEKKK JANGAANN”, mega tercebur.

“ ADUHH DUHHH EHHH DEKK BAN MOBIL FUSOONYA GULENGGG EHH MAKSUDNYA KAKAK ITU GULENG TOLONGIN”,sahut fikrii.

Ane yang kebetulan pada saat itu berada dijalur bebatuan yang searah dengan hanyutnya ban eh maksudnya hanyutnya mega. Sebenarnya disitu ane mikir sejenak kenapa hanyutnya bisa lebih lambat dari noni yang juga hanyut dan pada saat itu juga noni sudah hampir sampai ujung sambil memegang erat ban yang besar itu. Mega pun ditolong oleh adik tadi yang membuat mereka berduajatuh, tapi sayang sang adik yang menarik dari atas bebatuan merasa traniyaya. Tubuhnya yang mungil tak sanggup menarik beban kapal maksud ane beban mega dan akhirnya terlepas. Dengan tergopoh gopoh seperti adegan di filem filem teletabis anepun melompat terlungkup menangkap tangan mega sambil berteriak “HAAAHHHH” . entah makanan yang mengandung macam apa yang bisa membuat ane bisa mengeluarkan teriakan semacam itu. Ane mencoba menarik tapi nasib ane juga sama seperti adik tadi tubuh yang seperti pancing bambu ini tak mampu menarik keluar mega dari dalam air. Mencoba melihat kekanan kekiri tak ada seorang pun yang merespon perbuatan mulia ini. terpikir sejenak untuk menoleh kebelakang dan bermaksud segera meminta pertolongan dari teman teman ,tapi sayang mereka sibuk ada yang gosok gigi, cuci rambut, mencari batu akik. Akhirnya dengan kondisi yang darurat keluar juga ide yang daurat. Ane cuman bisa memotivasi ala orang melahirkan.

“TERUUSS MEGG GERAKK KEATASS MEGG KAMU PASTI BISAA MEEGG”,

“HUAAHHH GAK BISA GERAKKKKKKK”,

“HUUKKKKKKK EHHHH”,

“TERUSS MEGGGG TERUSSS DIKIT LAGIIIII”,

“HUUUKKKKKKKK ALAAHHH PAYAAHHH”,

“AYO TERUUSS  TARIK NAFAAASSS DORONGGGG”,

“UDA GAK BISA KEDORONG BADANNYA”,

Sudah sekian menit berlalu sang adik tadi muncul dari air dan segera membantu ane mengeluarkan mega dari kecelakaan yang ia alami. Mega pun terduduk diatas batu besar bersama ane.

“sok romantis kau lama lam meg”,

“udah lah kalau mau marah marah lahh”,

Ane cuman bisa diemm padahal bermaksud buat premis lucu malah dianggap serius. Kemudian sang adik tadi segera mengevakuasi kapal eh maksud saya mega kepinggir sungai dengan menggunakan ban. Banyak amanat yang bisa ane ambil dari perjalanan wisata alam ini. diantaranya jadilah diri sendiri ketika bersama siapapun dan enggan untuk bermuka dua, teman juga harus tah dengan siapa ia berteman dan hidup dengan kepura puraan itu jauh dari kejujuran dan jauh dari arti kebersamaan. Ketika seseorang mendapatkan sebuah permasalahan bantulah ia , walau sekecil apapun bantuan itu, akan sangat berarti bagi dirinya dan mungkin saja pertolongan kamu bakalan dimonumenkan. Dan amanat yang lainnya adalah dari sini ane tau alasan kenapa wisata alam ini dinamakan sibiru biru. Terimakasih.

Hari senja disabtu sore ku diiringi langit merah kekuningan. Datang bintang dan rembulan menggantikan sinar pusat tata surya menemani ku dimalam yang penuh harapan. Ku tunggu hari dimana hari itu pandangan sekilas terpanah selama 3 detik. Tergores direlung paling dalam dan bertanya tanya “siapa nama gerangan?” Amanah dari sang instruktur kami , saya manfaatkan hendak kenal dikau. Mencari cari sampai tiap tiap gugus,terlihat disudut lapangan kau dan  sapu yang engkau ayunkan mengarah ketimur dengan polosnya. Tanya dan tanya hingga akhir tanda tanya berubah menjadi tanda seru. Sunggug anugerah terindah bisa memilikimu walau sesaat. Bermaksud hendak mengakhiri kisah ini saat maut yang memisahkan sudah kecolongan oleh seorang pemuda culun. Mencari cari solusi  tak mau menontonmu dengan beban yang engkau pikul. Kata kata dan warna indah mu tlah kau gambarkan sebahagian dilangit langit hidup ku. Kenapa ? Kenapa ? Saat waktu trus berputar searah seharusnya malah kini berharap berbalik ingin kepelabuhan awal. Sungguh mustahil , dan tak mungkin , Kini beertanya tanya akan dirimu , Masih kah kau dendam dengan diri yabg kotor ini ?? Dimana aku berharap kasih dan sayang yang sejati masih tumbuh di bagian jendela kecil hati mu. Tidak , jika tidak pun , belaian doa ku selalu mengalir menyertaimu agar hati yg tertanam pada mu dapat menjadi hati yang seharusnya kita dapatkan saat melekat tak tergoyangkan. Seakan hujan akan terus hadir meski disaat musim hujan sekalipun.

Lari Sorenya Mukhlis

“besar banget,ini perut isinya makanan apa eceng gondok??”.mukhlis ngaca. kemudian shaleh datang kearah mukhlis dan bertanya. “kenapa kau ?? kok ngaca ngaca ??? uda ganteng ??”.”engga leh, akhir akhir ini perut ku kok mulai buncit gituu.!!!”.”haaaha(ketawa kecil) uda macam dosen M.M kita paling killer aja ya khlis, kalo jalan goyang mirip kayak agar agar hahah(ketawa lebar)”.”Kmfret itu lebih parah, aku harus apa kira kira???”.”lari sore aja , besok gimana???”.”oke oke”.

Beberapa hari ini mukhlis susah buat jalan , dia harus terbebani oleh perutnya yang mulai membesar. Karena banyak uang ia selalu ngemilk tiap malam dan akhirnya begini.

karena-memiliki-berat-badan-247-kg-pria-ini-sudah-3-tahun-tak-bisa-keluar-dari-rumah

Perut besar tentu saja berpengaruh bagi mukhlis apa lagi disaat saat ia mau buang air besar, disaat ia mau duduk di kursi kecil, dan disaat ia mau masuk kerumah Marsha and The Bear. Hal ini menyebabkan mukhlis menjadi sosok yang sangat jelek dimata semua makhluk hidup , termasuk pacarnya saat ia ngapel mukhlis harus rela ngepel dirumah pacarnya.

“ass”.salam mukhlis.”walaikum salam siapa ya ???.jawab pacar mukhlis.”ini mukhlis yang”.”mukhlis ?? oh mang mukhlis!!!(kebetulanciriciripembantubaruprutbuncit) Pembantu baru kan ??? ia ia silahkan masuk, mang mukhlis bisa kerja sekarang kok”.kasiaannn!!! mukhlis bermaksud ngapel malah dijadikan tukang ngepell.

Seperti tempat lari sore pada umumnya banyak orang orang dari mana saja lari sore di taman tempat mukhlis dan saleh lari sore, kebetulan pada saat itu dosen paling killer mereka juga lari sore ditempat yang sama. “leh leh leh itu kan pak aji leh !!”.kata mukhlis. “aih matii, kalo kita terus disini , besok bakalan disuruh cerita berapa kalori yang tebakar!!”.jawab saleh. Mereka pun langsung meninggalkan dosen mereka yang sedang bersiap siap untuk memulai pemanasan.

Semakin jauh mereka meninggalkan dosen itu, maka dari kejauhan terlihat pula  sosok wanita yang di idam idamkan seorang mukhlis, mukhlis mendangak  dan terus menatap bengong gadis itu “PLAKKKKK!! Ah kamfretlah leh”.lontar mukhlis.”Ences mu woyy”. Jawab saleh. Mereka bertekak padahal mereka berdua sama sama mengeluarkan air liurnya. Mukhlis menghayalkan gadis itu dengan hasrat yang dalam seakan ia telah menjadi pendamping si gadis itu dan mereka memiliki empat orang anak. Oke disini mukhlis menghayal terlalu tinggi. Dengan inisiatif seorang lelaki tangguh mulai muncul benih-benih rasa penasaran untuk berkenalan dengan gadis itu. Dia telah menyiapkan sebuah strategi yang diantaranya :

  1. Mukhlis datang berpura pura tidak melihat gadis itu dan berlari menuju arah berlawanan .
  2. Mukhlis dengan sengaja menabrak gadis itu kemudian mereka berdua jatuh bersamaan dan mukhlis menganggap sigadis mirip dengan salah seorang tetangganya,tentu saja itu semua hanya perlakuan fitnah mukhlis.
  3. Kemudian mereka bertukar nomor telefon, dan mukhlis pacaran dengan gadis itu.

“oke leh sekarang aku tau harus ngapain !!!”,

“emangnya kita mau ngapain lagi selain lari disini MUKHLESS”, bentak saleh.

“kau lihat gadis itu tadi, aku mau kenalan sama dia”,

“halahh percaya diri kali kau dapati dia, dia cantik, putih, ini kau ?? kecil, dekil, ngaca!!”,

“ihh sepele kali kauu kalau kaca dikamar aku pun ada, cuman uda retak, uda kau tunggu aja dulu disini biar aku yang datengi”,

Dengan kepercayaan diri yang tinggi mukhlis mendatangi si gadis dengan cara yang telah ia rancang tadi sebelumnya.

“ BRUAKKKK, duhhh kalau jalan liat-liat dongg”,

“ maaf maaf saya tadi lari”,

“oh ia maksud saya kamu kalau lari lihat lihat dong”,

“habis tadi gak kelihatan silau kali tadi”,

“apaan silau ?? perasaan gak adak yang nyilau nyilauin gitu deh “, jawab bingung sigadis.

“diri kamu yang cantik yang udah menyilaukan mata aku ini heheh”,

“ketawa pulakk tah hapa lucunya, tapi boleh lahh “,

“heheh oia kamu orang mana ??”,

“orang Tuasan bangg”,

“duhh jangan panggil bang dong serasa supir angkot”,

“hehehe ia bang eh maaf mang eh maksud saya siapa namanya ??”,

“ hmmm panggi aja aku RIANN”,

“ehh  ia Riaan, aku Dina”,

Tata cara yang disusun oleh mukhlis berhasil 100%. Terlihat dari kejauhan wajah asam beralaskan murka yang membara sedang melekat diwajah saleh yang merah sedang menatap tajam kearah mukhlis yang saat itu sedang lari bersama dengan gadis itu. Shaleh pun menyusul dan berharap dikasihani untuk dikenalkan dengan gadis itu. Mukhlis sendiri tidak peka terhadap kode yang sudah diberikan oleh shaleh.

“ bahagia benerr anak ini , sombong kali udahan, apa gara gara aku sepelein dia tadi ??? ah gak mungkin, ah udah lah nanti tak balas”, isi hati saleh.

Waktu sudah menunjukkan pukul 18.10 , matahari yang tadinya diatas dengan panasnya yang setia menyinari bumi kini sudah waktunya ia terbenam dari sisi barat ditemani dengan warna langit jingga yang menandakan hari telah petang. Terlihat sepintas dari jarak yang tidak terlalu jauh pak aji sedang mengutak atik telepon genggamnya. Dengan tidak ingin mengambil resiko mukhlis dengan sengaja memutar haluan lari sore mereka.

“cuacanya cerah ya din”,

“cerah apanya , uda mau magreb gini klis klis”,

“kok gitu leh”,

“klis ?? mukhlis ? kamu Rian atau mukhlis??”,tanya dina.

“enggak itu nama kepanjangan aku ada mukhlisnya gitu”,

“ohh gitu yaya, aku pikir kamu sengaja biar keliatan keren gitu”,

“enggak lah kita kan orang yang sederhana”,

“dan rajin menabung broo”,sambut shaleh.

Hening 3 detik

“eh klis ituu ituu” (memonyongkan muncung menunjuk pak aji)

“ aihh , wihh lihat ada julia perez disana “,

“mana mana ??”,

“ itu ayokk disana din”,

..

..

..

“mana ?? katanya disni ??”, sahut dina.

Bermaksud untuk lebih lama lagi bersama sang gadis telepon genggam dina pun berdering menandakan seseorang meneleponnya. Dian pun manggut manggut, rasa kecewa sedang menyelimuti mukhlis saat ia tahu bahwa dina harus segera pulang. Dilain sisi mukhlis sedikit senang bisa berjumpa dengan ayah dina. Akhirnya mereka bertiga berjalan menuju parkiran dimana ayah dina memarkirkan mobilnya tadi.sesampainya diparkiran dina tidak melihat ayahnya ia hanya merlihat sebuah mobil hitam ayahnya dengan kaca tertutup. dengan suasana yang tak terduga pintu mobil ayah dina terbuka, ayah dina pun keluar dari mobil.

“lohh pak”,

“lohh mukhlis ??”,

“kamu lari sore juga ??”,

“i i iya pak”, jawab panik mukhlis.

Terlihat dari kejauhan shaleh dengan keadaan merdeka.

“mampos kau kan hahahahaha”,

..

..

“kamu dekatin anak saya ??”,

“engga pak engga, tadi itu saya jumpa dijalan”,

“kurang ajar kamu, jumpa ?? emang anak saya ini apaan hah ?”,

“iya pa tadi dia nabrak nabrak gitu, sok kayak di filem filem gitu”,

“besok kamu jumpai saya dikantor, kamu ceritakan berapa kalori yang terbakar hari ini”,

Dina dan dosen killer mukhlis pun segera pulang dan mukhlis pun demikian ia menuju parkiran sepeda motor dengan wajah lusuh yang sudah ditunggui oleh shaleh.

..

..

..

“hahahahah hahahahah hahahha hahhahah”, tawa shaleh.

“kenapa kau ?? gilak kau ya ??”,

“ haishhh cup cup cup, abang Riann kenapa jangan cemberut gitu dong, oiya aku beli timbangan dulu lah abis ini”,

“untuk apa sama mu”,

“beliin kau, biar nimbang kalori mu besok bisa lebih mudah hahahahah”, ejek shaleh.

TAMAT.

Bentrokan Agar-agar

Medan merupakan kota metropolitan yang selalu hidup 24 jam, medan juga merupakan kota tempat dua orang ini menuntut ilmu. Bukan Andi namanya jika ia bukan seorang penakut, ia berasal dari desa terpencil yang cukup jauh yaitu Kortarih, dimana desanya selalu damai, tentram tidak banyak suara suara yang aneh aneh seperti dikota, Padahal rumahnya dekat tanah wakaf. Lain lagi dengan Andri, ia berasal dari desa yang cukup jauh juga dari desa andi yaitu Kotasan, Bukan Andri namanya kalau tidak hepot mau kemana mana saja repot, heboh dan lain sebagainya seperti ini.

Andri     : “ mama ?? kenapa airnya matii ?? aku mau BAB ini !!! (sambil teriak)

Mama   : “ mama uda siap nyuci ini, yasudah BAB saja kamu sekarang !!”.(sambil teriak)

Andri     : “ga bisa maaa sebentar lagi belum mau keluar dianya!!”.(sambil teriak)

Mama   : “ ah Kau ini, jangan kau tunda tunda , nanti kenak Mahg baru tau kau!!”.

Andri     : “Mahg ?? sebentar maa update status dulu aku di teweter(twitter)”. (sambil teriak)

gak kebayang kalau mereka berdua berjumpa seperti apa jadinya suasana kehidupan mereka. Oke baiklah kita masuk ke inti sari ceritanya. Jurusan pertanian diuniversitas tempat mereka ngampus terkenal dengan mahasiswanya yang keras-keras, suka berkelahi, acuh tak acuh, saat demon bisa saja sampai ban ban kereta dibakar, walau pada saat itu ban tukang becak menjadi korbannya. Nah, Andi dan Andri merupakan mahasiswa baru pertanian yang saat ini sedang menduduki semester II akan tetapi Andi duduk dikelas unggul, dan andri dikelas menengah. Mereka berdua berjumpa pada saat masa masa OSPEK. Mereka menjadi teman baik hingga saat ini. dan pada saat mereka hendak berjalan kearah perpustakaan terlihat dari kejauhan sekumpulan orang banyak berjalan kearah mereka sambil membawa kertas karton merah yang bertuliskan “hancurkan manusia homo, hancurkan manusia homo”.  Mereka berhenti sejenak. “mereka ngapain ya ndri ?? ngerih kali gitu”. Kata Andi. “ohh mereka itu sedang demon ANDI, di tv tv kan sering kayak gitu, kau gak pernah nonton tv ??”. sahut Andri. “anu tv aku enggak ada chanel beritanya ndi, tukar chanel satu , chanel kartun, tukar chanel dua malah tom n jerry”.”emang chanelnya apaan??”.”Spacetoon!!”.

“KALIAN BERDUA SEDANG APA DISITU BERDIRI BERDUA DUAAN, KALIAN HOMO ???”. teriak ketua demonstrasi. “ enggak ada bang kami Cuma lagi ngobrol aja bang”.sahut Andri. “homo itu jijik, perbuatan dosa dan tercela tapi bagusslah kalau kalian gak homo, kalian tau kenapa para homo harus dimusnahkan???”.”enggak bang kenapa ???”.”hari gini masa gak tau!!….tanyak sama kawannya yang tau”.

Sesampai di perpustakaan mereka berdua berbincang berbagai macam permasalahan didunia ini, masalah kenapa gayus tega korupsi !!!, masalah kenapa gayus bisa bisanya berada dibali, masalah kenapa anak kost itu tekadang 2 x 1 hari makannya. Dan hingga menanyakan kenapa Angkot itu ada sedangkan taxi juga ada ?? dia terus menanyakan berulang ulang, berulang ulang, terus aja ulang sampai spongebob pindah ke Medan. Sampai pada klimaks terakhir pembahasan , mereka membahas “kenapa demon harus bentrok dulu baru didengar oleh pemerintah”. Saat mereka keluar dari perpustakaan para demonstrasi tadi masih sibuk ditengah tengah jalan sedang membakar ban. Dan sambil teriak HAHO!! HAHO!! (Hancurkan Homo).

“bah masi aja mereka unjuk rasa, coba mereka unjuk rasa turunin harga buku, pasti aku..”. kata Andi. “pasti apa ???”.sahut Andri. “pasti dukung lah,”.”BAZENGGGG kira aku pasti ikot”.

Esok harinya seperti biasa pada pukul 14.00 jadwal mereka pergi ke perpustakaan untuk membaca buku. Tapi kali ini andi pergi sendiri tanpa diiringi oleh Andri. Sambil bertanya tanya kenapa Andri tak kelihatan dari tadi, padahal 15 menit yang lalu baru makan gorengan bareng. Tiba tiba terlihat dari kejauhan keributan, saling dorong, saling pukul, saling $%$&^%%$$$%(sensor). Tiba tiba dari belakang andi terdengar suara andri sambil berteriak untuk mengajaknya bergabung tawuran. “nndi ndi ayokkk gabonggg , mereka anak kampus sebelah yang gak terima kalau uang buku kita diturunin!!”.kata Andri.”hah ?? terus apa hubngannya sama orang itu, kan beda kampus Andriii!!”.sahut Andi. “rektornya sama , uang buku kita turun , buku orang itu naek (menghela nafas)”.”wahhh jadi orang itu nyerang kampus kita ??, wah apa apaan ini ga bisa di biarin kita harus bertindak ndri”.(suasana dramatis).”tenang ndi, semua akan baik baik saja , sekarang ayokkk serangggggggg”. Mereka berdua berlari kearah kerumunan. “ayoo serang ndiii”,”ayooo serang ndriii”.”serangggg”,”serangg”,”serang lah ndiii”,”ya kau duluan yang nyerang Andriii”,”ayooo kita dua aja yang nyerang”. Andii kali ini berhadapan dengan seorang mahasiswa yang tubuhnya sebanding dengannya.”apa kau??”,”ya apaa??”,”tapi kau yang bilang apa”,”mana ada , kau tapi”,” ya jadi apa”,”kan kau kan yang bilang”,”oalahh sorry ya broo”,iya bro sama sama ya”. Lain cerita Andri berhadapan dengan seorang mahasiswa yang tubuhnya setimpal juga dengannya,saat itu andri sedang memegang gear sambil diputar putar diatas kepalanya, “wooyyyy apa kau , apa kauuu , maju kau , maju kau woyyy”,”apa sini kau (sambil ngeluarin Bom kaca) sini kau apaa??”,”wooyyyy apa mundurr kau woyy mundurrr Bom kaca itu woyyy, ndiiii dimana kau bantuin akuuu”.”bentar ndrii, maaf ya bang, nama saya andi, nama abang siapa ?? abis tawuran makan mie ayam yok bang”,”dana, ayok lah aku juga lagi lapar nih,yang 6000an adakan ??”. dan mereka semua larut dalam butanya kebenaran, buta akan sesama dan buta akan moral sebagai mahasiswa. Dan akhirnya mereka semua bubar setelah satuan polisi datang dan membubarkan mereka semua, banyak mahasiswa yang terluka, untungnya Andi dan Andri masih mengalami luka ringan,mereka taubat tidak akan ikutan lagi soal unjuk rasa maupun tawuran karena mereka tengah sadar bahwa tiada guna melakukan hal semacam itu, yang didapatkan memang kepuasan batin tapi miskin akan kemapanan nama. Mereka pergi dari tempat itu, dan mereka pun memberi himbauan kepada semua mahasiswa yang ada diseluruh indonesia, bahwa harga diri,masa depan, semua ada ditangan kita akan tetapi jika salah satu saja nilai moral yang ada didalam diri kita telah terikuti oleh suatu kerugian, ingatlah kewajibanmu sebagai penerus bangsa tanpa sengaja telah tercoreng dan lenyap dimakan lautan kerugian. “eh tadi yang tawuran kenapa gadak ceweknya ya, kalau gak kan aku bakalan bertarung melindungi dia heheh”,”oalah ndi ndi, gausah ngomong gitulah Sholat mu aja masik Zuhur, magrib uda ngomongin cewek!!!,…kalau cantik boleh juga itu ndi hehehe”. (TAMAT).

Jujur Masa Kini

CETEKK!!!! (Bunyii rice cooker) , “YEEEEEEE !!!!” teriak Andi dan ogi. Begitulah ciri khas dari dua orang mahasiswa ini apabila mereka mendengar suara rice cooker.  Bicara soal hobi , mereka berdua mempunyai hobi yang unik. Andi mempunyai hobi pengganggu, mengganggu wanita-wanita, mengganggu om om, dan termasuk juga menggodainya (khusus wanita). Seperti ini contohnya :

Andi       : “adek lagi ngapai ??”

Cewek  : “lagi ngerjai tugas kak ,!!!”

Andi       : “kakak boleh ganggui gak ??”

Cewek  :  ” gadak otak kau kak.”

contoh diatas menunjukkan bahwa Andi terlalu jujur. Untuk para laki laki, ingat jika kamu ingin mengganggu seorang cewek , jangan terlalu jujur. Seperti ogi.

ogi          : “adek lagi ngapain ??”

Pita        : “lagi duduk duduk kak.”

ogi          : “ohh, sama mama kan duduknya.”

Cewek  : “engga kak, sama radit pacar aku. Udah dulu yakak , mau jalan nih.”

ogi          : (pergi kedepan birek) “saya minta maaf karena saya telah mengganggu seorang manusia.”

Itu masi soal hobi, beda hal nya dengan kesukaan, mereka berdua menyukai beberapa hal yang sangat unik dimata masyarakat pada umumnya.  Berikut contoh Andi yang mempunyai kesukaan yang sangat menarik bagi masyarakat hewan. Berikut contohnya.

Andi       : Auk auk auk auk. Artinya ( jeng ngapain BAB di paser) .

Dog        : guk guk guk guk guk.

Andi       : oh jadi mck disana penuh, auk auk auk auk auk (kamu kalo BAB siapa yg nyebokin?)

Dog        : guk guk guk guk.

Andi       : jadi gitu, ohh gak geli kalau yang nyebokin bg ogi??

Dog        : gugugugugugk

Andi       : ohh ,

Dari prilaku Andi diatas , jelas merupakan prilaku yang menyimpang, beda halnya dengan ogi. Ia mempunyai kesukaan beda dari yang lainnya.

ogi          : oooo jadi kamu yang selama ini dicari cari orang. Pantesan , emang kamu ini siapa sih, brewokan kriteng kriteng gak menentu, mukak dibulatkan kaya alien alien gitu, uda itu pakek acara minta maaf lagi depan birek. Ini apa ini , belum lagi kalo mandi gosoknya pakek gerakan striptis aneh aneh gitu. Mandi gayongnya di lengketkan dipantat pantat kayak gitu. Uda itu sambil nyanyi nyanyi “orang kaya mati orang miskin mati raja raja mati rakyat biasa mati”. Untong kau namanya yogi, mungkin kalo orang berkata orang paling suci , paling sabar, belum tersentuh dari wanita manapun. Tp ganteng juga lama lama.

Andi       : gik , sekarang uda kenak penyakit jiwa ya ?? ngomong ngomong sendiri didepan cermin.

Ya kalau begini hidup mereka serasa berwarna, serasa milik sendiri, serasa milik berdua gitu. Yaudah ada pula kisah singkat perjalanan hidup seorang musafir ini harus berhenti sampai disini, jika ada waktu bakalan ane upload lagi kisah kisah humor mereka, terimakasih.